Selasa, 21 Februari 2017

Harga Bitcoin Gemilang: Tembus US$ 1.100, Apa yang Terjadi?

Harga Bitcoin mencatatkan pekan gemilang setelah berhasil menembus level US$ 1.100 yang mencetak tonggak baru dalam Bitstamp Price Index (BPI). Harga Bitcoin menyentuh level US$ 1.114, hari ini, Selasa malam, 21Februari 2016. Nilai mata uang digital tersebut diperdagangkan mendekati level tertinggi tahun ini yang terjadi pada awal 2017. 

Terakhir kali harga Bitcoin jatuh secara dramatis, dari US$ 1.065 pada tengah hari, 9 Februari, menjadi US$ 963, tiga jam kemudian. Keruntuhan dipicu oleh dua bursa Bitcoin terbesar Cina yang menghentikan penarikan Bitcoin. Tindakan itu kemudian diikuti bursa Bitcoin serupa di negeri ini seiring tekanan dari People’s Bank Of China.

Meskipun terjadi penurunan tajam, Bitcoin mulai pulih. Harga Bitcoin mencapai US$ 1.000 pada Sabtu dini hari, 36 jam setelah terjerembab. Seminggu kemudian, selama akhir pekan lalu, Bitcoin menunjukkan tanda-tanda bertahan di US$ 1.000 sebagai level support baru dan diperdagangkan di atas US$ 1.050 pada Sabtu, 18 Februari.

Sepanjang Senin, 20 Februari 2017, waktu setempat, atau Selasa sore, Bitcoin bertahan di atas US$ 1.060, sebelum aksi terduga di ujung perdagangan ketika harga melompat dari US$ 1.061, Senin malam, menjadi US$ 1,086.67 dalam 45 menit. Godaan merapat di level US$ 1.100 datang ketika harga melonjak dari US$ 1.083, Selasa pagi, untuk mencapai US$ 1.095 dalam satu jam.

Lonjakan harga berikutnya dimulai 10.00, ketika harga melompat dari US$ 1.093 ke level tertinggi US$ 1114 pada tengah hari. Bitcoin menembus US$ 1.100 pada 11.00. Saat laporan ini diunggah, Selasa tengah malam, 21 Februari 2016, Bitcoin diperdagangkan pada US$ 1.111. Di Indonesia, harga Bitcoin di Bitcoin.co.id tercatat Rp 13.963.700.

Foto: Pixabay

Jangan Lewatkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar