Rabu, 08 Maret 2017

Wah, Kans Winklevoss Bitcoin ETF Disetujui Naik 72 Persen


Faktor penting yang bisa memainkan peran penentu dalam persetujuan final pada 11 Maret 2017 terhadap proposal si kembar Winklevoss 'Bitcoin ETF adalah saran dan nasihat dari  pihak luar, konsultan independen, dan masyarakat. Pada 14 Februari 2017, sejumlah organisasi dan pejabat, yang terlibat pembahasan Winklevoss Bitcoin ETF, berpartisipasi dalam diskusi tentang masa depan ETF jika proposal disetujui.

Pembahasan difokuskan pada reaksi pasar, potensi masalah yang mungkin timbul dan manfaat bagi masyarakat jika Bitcoin ETF terbentuk. Seperti dilaporkan sebelumnya oleh Cointelegraph, otoritas bursa saham Amerika Serikat (SEC) membawa penasehat independen dari KCG Holdings dan Susquehanna International pada 14 Februari untuk membeberkan perspektif dan wawasan terkait niat investor yang berkode saham COIN itu.

Tahapan ini aspek penting dari proses persetujuan saat SEC menawarkan paparan penasehat dan konsultan independen dalam memutuskan apakah COIN siap untuk disetujui atau tidak. Selain KCG Holdings dan Susquehanna, SEC juga meminta pendapat publik dengan sejumlah catatan yang serius, mengevaluasi, dan membangun konsensus di antara masyarakat yang memberikan pendapatnya dalam proses pembahasan Bitcoin ETF.

Winklevoss Bitcoin ETF berniat mendaftarkan 1 juta saham dengan nilai masing-masing US$ 65 per lembar dengan kode saham COIN. SEC harus memutuskan menyetujui atau menolak pengajuan ETF ini paling lambat 13 Maret 2017. Dengan batas waktu semakin dekat, banyak spekulasi mengenai hasil akhir keputusan ini. Kebanyakan orang masih percaya SEC tidak akan menyetujui ETF bitcoin, meskipun banyak juga yang mengharapkan sebaliknya.



Apa Kata Publik?

Sejauh ini sekitar 72 persen responden yang dimintai pendapatnya mendukung persetujuan Bitcoin ETF. Responden yang lain, 28 persen, menyebutkan ada sejumlah masalah dengan jaringan Bitcoin yang mesti dituntaskan. Namun, dalam pertimbangan keadaan jaringan Bitcoin saat ini, masalah yang disebutkan oleh para penentang Bitcoin ETF belum mendesak sehingga harus menjadi pertimbangan SEC untuk menyetujui Bitcoin ETF.

Salah satu isu yang sering digiring oleh para penentang ETF yaitu kekhawatiran tentang hard fork. Seperti yang dikutip dari laman Bitcoin.co.id, istilah hard fork merujuk kepada situasi saat pengembang mata uang digital (cryptocurrency) sepakat untuk mengaplikasikan perubahan dalam pemrograman mata uang digital itu. Biasanya hard fork bertujuan mengamankan sistem jaringan akibat pengguna yang bertambah banyak.

Beberapa komentar publik penentang Bitcoin ETF termasuk kekhawatiran pelaksanaan hard fork yang berpotensi menimbulkan pemisahan rantai jaringan. Perpecahan dalam rantai jaringan bisa mengarah kepada penciptaan fork lain dalam Bitcoin sehingga kemungkinan bisa membuat dua jenis mata uang serupa. Sektar 28 persen responden menyatakan bahwa Bitcoin ETF tidak siap untuk diperkenalkan kepada publik.

Hingga kini, eksekusi hard fork jauh panggang dari api. Hard fork sulit diwujudkan lantaran penambang harus mengumpulkan 51 persen daya hash untuk membuat keputusan. Jaringan terbaru Bitcoin Unlimited tidak mendekati angka itu. Bahkan jika Bitcoin Unlimited berhasil dijalankan dan mengarah kepada penciptaan Bitcoin lain, hal ini bukan masalah besar karena semua orang dalam jaringan akan menyeimbangkan Bitcoin Unlimited.


Keputusan Hati-hati

Salah satu dari sekian banyak komentar yang mendukung pembentukan Bitcoin ETF ditulis oleh Philip C. Chronakis. Jaksa dan profesor hukum ini menyebutkan bahwa persetujuan terhadap Bitcoin ETF bakal menempatkan SEC dalam posisi yang unik untuk mengawasi perkembangan Bitcoin. Persetujuan tersebut juga bakal menempatkan kedudukan Amerika Serikat di garis depan dalam pembangunan Bitcoin.

"Penolakan proposal tak menghentikan kemajuan Bitcoin, namun persetujuan akan menempatkan SEC dalam posisi ideal dalam mengawasi pembangunan Bitcoin sebagai aset investasi. Ini memberikan rasa keadilan dan peluang investasi berbasis luas. Tidak hanya untuk pendukung teknologi cerdas, tapi semua orang Amerika pantas mendapatkan kesempatan dan keuntungan keuangan dari terobosan teknologi ini.”

Menurut Cointelegraph dalam artikelnya ini, perkembangan dan situasi terakhir ini menjadikan SEC berhati-hati dalam mempertimbangkan sikapnya. SEC tidak mendapatkan keuntungan dari persetujuan Bitcoin ETF karena SEC tidak mendapatkan insentif untuk kinerja ETF. Namun, pemerintah kemungkinan besar ingin Bitcoin ETF disetujui untuk mempertahankan pasar agar pasar Bitcoin dapat diregulasi dan diawasi.

Penulis: Admin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar